IMPP UIN Walisongo Semarang Peringati Hari Jadi Ke-35

Sabtu, 14 Maret 2020

UIN Waliosngo Semarang peringati hari jadi yang ke-35. Kegiatan yang membawa tema “Menjalin Keakraban Dengan Menyatukan Perbedaan” ini didiselenggarakan dalam rangka aktualisasi bentuk syukur atas berdirinya organisasi ini hingga sekarang, mengingat berbagai aspek kehidupan sudah berkembang dan berubah sedemikian rupa IMPP masih eksis dan mampu menyesuaikan diri dalam dinamika tersebut dengan tetap memegang teguh prinsip-prinsip fundamental yang selama ini menjadi basis konsensus organisasi.

Kegiatan yang diketuai oleh Habiburrahman ini diselenggarakan selama dua hari yakni antara 14-15 Maret 2020, berlokasi di Tira Nusantara Boja Kendal dan telah diikuti lebih dari 100 Peserta, termasuk tamu undangan dari jaringan IMPP di beberapa kampus di Jawa Tengah. Senior juga terlibat dalam kegiatan ini. Mulai dari alumni angkatan 2016 hingga 2013 turut hadir memeriahkan acara.

Selain sebagai bentuk pencapaian, harlah IMPP diselenggarakan dalam rangka pemantapan kembali nilai-nilai kekeluargaan yang telah lama melandasi pergerakan organisasi ini. Selain itu, diharapkan harlah IMPP ke-35 menjadi bahan refleksi bagi segenap pengurus untuk mengevalusi kinerja dan melakukan perbaikan di berbagai bidang ke depan. Hal ini senada dengan apa yang disampaikan oleh Ketua Umum IMPP UIN Waliosngo periode 2019/2020 Arfi Nilan Muhammad,

“Selain untuk merawat kembali nilai-nilai kekeluargaan, harlah dilaksanakan dalam rangka merefleksikan kembali sejarah perjalanan IMPP UIN Walisongo yang sudah didirikan oleh para pendahulu dan ada hingga sekarang dengan berbagai dinamika tantangan yang ada, harapan saya yang paling utama para kader dapat meneruskan tonggak perjuangan tersebut dibarengi dengan inovasi ide-ide yang kreatif ”.

Hal senada disampaikan oleh Dewi Masyithoh, bendahara umum organisasi yang menuturkan bahwa harlah dilaksanakan sebagai rasa syukur atas eksistensi organisasi ini hingga sekarang, disamping untuk kembali untuk memperkuat hubungan antar anggota dan senior maupun alumni.

“menurut saya, harlah sendiri memang bertujuan sebagai bentuk syukur atas berdiri dan berjayanya IMPP hingga saat ini, selain sebagai tradisi turun temurun, kegiatan ini juga sebagai ajang merekatkan persaudaraan dan tali silaturahmi di semua komponen organisasi, baik yang masih menjadi pengurus, anggota, maupun yang telah menjadi senior atau alumni”.

Acara inti dari kegiatan ini adalah istighosah dan doa bersama yang dipimpin oleh M. Syafiq Muqaffi (alumni 2014), dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng secara simbolis yang dipimpin oleh demisioner sekaligus Ketua Umum IMPP UIN Walisongo periode 2018/2019 Akhfad Sabila. Setelah itu disambung dengan berbagai kegiatan perlombaan hingga penutupan.

Dari bebebrapa yang terlibat dalam peringatan hari jadi IMPP UIN Walisongo Semarang yang ke-35 berharap agar ke depan estafet kepengurusan organisasi ini terus berjalan, mampu bersaing sebagai organisasi mahasiswa ekstra kampus, melahirkan kader-kader yang loyal, memiliki kapasitas dan kapabilitas, serta mampu bersaing khususnya dalam membawa organisasi dalam dinamika perubahan zaman.

Penulis : M. Rifai Yusuf